AB Resmi Dilaporkan ke Polres Tidore

oleh -288 Dilihat
oleh

TIDORE KEPULAUAN – Pemerintah Daerah kota Tidore Kepulauan, melalui kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), Hamid Abdullah resmi melaporkan dugaan penipuan yang dilakukan oleh Direktur Rumah Pemberdayaan Indonesia, Ahmad Bayu alias AB ke Mapolres kota Tidore Kepulauan.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas PMD Kota Tidore, Hamid Abdullah kepada tvonlinetidore.net di kantor Walikota Tidore, Jumat (23/11) pagi.

“Hari senin tanggal 12 kemarin saya sudah laporkan ke Polres dengan delik aduannya penipuan,” kata Hamid.

Dijelaskan, sebelum melakukan pelaporan ke Polres Tidore, ia bersama tim Satgas Dana Desa mengecek keberadaan AB di kota Makassar, Sulawesi Tengah. Namun kata Hamid, yang bersangkutan tidak berada di Makassar.

“Di hari senin yang lalu itu, di awal november kan pak wali sudah tugaskan saya bersama tim Satgas Pengawasan Dana Desa, dalam hal ini dinas PMD, Inspektorat, Kasi Intel Kejaksaan dan Kasat Reskrim Polres Tidore ke Makassar. Sampai ke Makassar yang bersangkutan tidak ada disana, dia ada di Papua,” jelas Hamid.

BacaTerkait Ahmad Bayu, Begini Solusi Selamatkan Kades dan DD

Kemudian, lanjut Hamid, sekembalinya tim Satgas Dana Desa dari Makassar, lalu melaporkan hasil itu ke Walikota Tidore Kepulauan.

“Kami lapor di pak Wali, pak Wali sudah koordinasi dengan pak Kapolres dan Kejari,” pungkasnya.

Dari hasil koordinasi atas laporan itu, dirinya kemudian melaporkan AB ke Mapolres Tidore sebagai dugaan tindakan penipuan.

“Terus kemarin hari Rabu, saya bersama enam kepala Desa, nanti bertahap kita akan berikan keterangan di Kasat Reskrim dan untuk tindak lanjutnya nanti petunjuk dari pimpinan juga,” akunya.

Ditanya soal kasus yang bisa saja mengarah ke rana Tipikor, Hamid menyampaikan, mudah-mudahan tidak mengarah kesitu.

“Sampai saat ini kan belum mengarah ke situ, dan mudah-mudahan tidak mengarah kesitu. Tapi yang jelas bahwa kami dari pemerintah daerah sudah ada langkah-langlahnya,” imbuhnya. (Red)

No More Posts Available.

No more pages to load.