TIDORE KEPULAUAN – Walikota Tidore Kepulauan Capt. Ali Ibrahim MH., menghadiri peresmian Pembangunan Sumur Air Tanah untuk Air Baku Kota Ternate, Kota Tidore Kepulauan dan Jaringan PIPA bawah Laut, di RUM Maitara, Kecamatan Tidore Utara. Jumat (15/2) siang.
Peresmian ditandai dengan penandatangan prasasti itu dilakukan langsung oleh Direktur Jendral Sumber Daya Air Kementrian PUPR, Dr. ir. Harris suprayogi, M. English. Dan dihadiri Sekertaris Daerah Provinsi Maluku Utara, Direktur Binary PSDQ Kementrian PUPR, Kerala pusat Air Tanah Dan Air Baku, OPD provinsi, OPD Kota Tidore Kepulauan.
Walikota Ali Ibrahim dalam sambutannya mengatakan bahwa, pada tahun 2018 Balai Wilayah Sungai telah membangun 7 unit sumur bor dengan total kapasitas 38 liter per detik dilengkapi 8 unit reservoir dengan total kapasitas 1200 meter kubik serta jaringan pipa transmisi dan komponen teknis lainnya.
“Melalui kesempatan ini, pemerintah Kota Tidore Kepulauan menyampaikan ucapan terimah kasih dan apresiasi khusus kepada Kementrian PUPR melalui Balai Wilayah Sungai Maluku Utara yang telah memberikan perhatian penuh terhadap Pembangunan infrastukur air baku di Kota Tidore Kepulauan,” kata Walikota.
Dikesempatan itu juga, mengatas namakan masyarakat Kota Tidore teristimewa masyarakat Pulau Maitara, Walikota Ali Ibrahim menyampaikan ucapan terima kasih kepada Direktur Jendral Sumber Daya Air Kementrian PUPR dan Kepala Balai Wilayah Sungai Air Minum, serta semua pihak yang telah bekerja keras menghadirkan Sumur Air Tanah untuk Air Baku Kota Tidore Kepulauan dan jaringan pipa bawah laut Rum-Maitara. Sehingga hasilnya dapat dirasakan masyarakat Pulau Maitara.
Lewat kegiatan peresmian itu pula, Ali Ibrahim berharap kepada Direktur Jendral Sumber Daya Air Kementrian PUPR, agar memberikan perhatian khusus terhadap kebutuhan pembangunan sarana dan prasarana infrastukur di Kota Tidore kepulauan.
Sementara itu, Direktur Bina Sungai dan Air Kementrian PUPR, Hari Suprayagi mengatakan bahwa semoga dengan adanya pembangunan Sumur Air Tanah untuk Air Baku di Kota Ternate, Kota Tidore dan Rum-Maitara ini dapat membantu kelangsungan hidup masyarakat Kota Ternate dan Kota Tidore pada khususnya dan di Maluku Utara pada umumnya. (Red)