TIDORE KEPULAUAN, tvonlinetidore.net – Pemuda menjadi harapan dalam setiap kemajuan di dalam suatu bangsa, pemudalah yang dapat merubah pandangan orang terhadap suatu bangsa dan menjadi tumpuan para generasi terdahulu untuk mengembangkan suatu bangsa dengan ide-ide ataupun gagasan yang berilmu, wawasan yang luas, serta nilai-nilai dan norma yang berlaku di masyarakat.
Demikian sambutan Wakil Walikota Tidore Kepulauan yang dibacakan oleh Asisten Sekda Bidang Ekonomi dan Kesra, Muhammad Yasin pada saat membuka kegiatan Milad ke-18 tahun dJaringan Mahasiswa Nuku (dJAMAN) Maluku Utara yang bertempat di Pantai Tugulufa Sabtu (20/07/2019).
Dalam sambutan tersebut juga Muhammad Yasin mengungkapkan bahwa Peringatan Milad ke-18 tahun organisasi dJAMAN Maluku Utara harus menjadikan moment ini sebagai sebuah refleksi cerminan akan semangat untuk senatiasa berubah menjadi lebih maju dan lebih baik serta mampu menciptakan anggota yang lebih kritis, kreatif, inovatif serta mandiri dalam menghadapi persaingan global.
Untuk diketahui dJAMAN Maluku Utara merupakan organisasi paguyuban bercirikan spirit Sultan Nuku yang berdiri sejak tahun 2001, dengan salah satu pendirinya yakni Abdurahim Saraha yang dikenal sebagai salah satu putra Tidore yang aktif dalam setiap forum-forum peduli Tidore.
Selain dihadiri oleh anggota dJAMAN Maluku Utara, kegiatan ini juga dihadiri Abdurahim Saraha, Rusly Saraha, Jafar Sadik dan Nasaruddin yang merupakan sesepuh dan senior dalam organisasi dJAMAN Maluku Utara.
Abdullah Usman dalam laporannya sebagai ketua panitia mengatakan bahwa tema yang diangkat adalah dJAMAN Membaca Tidore yang memiliki beberapa tujuan yakni Melakukan agenda pengorganisasian dJAMAN, Mendorong organisasi dJAMAN agar lebih berkualitas di masa mendatang dan menjadi ajang refleksi.
Lebih lanut Abdullah mengatakan bahwa kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan dalam menyambut Milad ke 18 dJAMAN adalah pertamaCoffee Break yang didalamnya terdapat Bacarita Nuku, Bacarita Literasi dan Bacarita Tidore, kedua tentang Literasi Tidore yang mencakup tentang kelas mendongeng, lomba menulis cerpen dan terakhir pemberian Amina Award.
Kegiatan ini juga, di isi dengan aksi kretaif yang ditampilkan oleh anggota-anggota dJAMAN yakni aksi teatrikal mengenai kondisi Tidore masa kini dan suguhan Tarian Kreasi yang bercerita tentang kehidupan masyarakat tradisional Tidore. (Humas)