TIDORE KEPULAUAN, tvonlinetidore.net – Warga masyarakat Kecamatan Oba, Kota Tidore Kepulauan, Provinsi Maluku Utara meminta kepada calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tidore Kepulauan, Ali Ibrahim dan Muhammad Sinen (AMAN) di periode berikut lebih memperhatikan soal tapal batas, mata pencarian masyarakat pada galian C, peningkatan sarana pendidikan berupa pengadaan komputer untuk sekolah unggulan di Kecamatab Oba, pembangunan jembatan dari Payahe ke kompleks nasrani, mencari solusi atas harga kopra, memperhatikan tenaga honorer guru, dan termasuk meminta adanya pemekaran Oba Barat.
Hal tersebut disampaikan oleh sejumlah masyarakat kepada Ali Ibrahim dan Muhammad Sinen saat berdialog langsung bersama masyarakat Oba, lewat kegiatan silatruhami dan deklarasi AMAN jilid II di Desa Bale, Sabtu (31/08/2019) malam.
Sebelum acara dialog, warga masyarakat lewat perwakilan 12 (dua belas) desa dan 1 (satu) kelurahan mendeklarasikan mendukung Ali Ibrahim dan Muhammad Sinen (AMAN) untuk melanjutkan periode kedua memimpin Tidore Kepulauan lima tahun lagi (2020-2025).
Silaturahmi dan deklarasi tersebut di hadiri langsung Ali Ibrahim dan Muhammad Sinen, anggota DPRD terpilih Provinsi Maluku Utara Hi Rahmawati Muhammad Sinen, anggota DPRD terpilih Kota Tidore Kepulauan Ahmad Ishak dan Marwan Suwardi, para simpatisan AMAN jilid II, dan masyarakat.
Pembacaan sikap deklarasi di bacakan koordinator AMAN jilid II Kecamatan Oba, Idam dan diikuti perwakilan 12 desa dan 1 kelurahan. Diantaranya, Desa Talasi (Sukardi Junaie), Desa Gita Raja (Suwandi Yakin), Desa Todapa (Tamrin Sadek), Desa Toseho (Ridwan Hanis), Desa Tului (Adhar Amin), Desa Talagamori (Said Adawa), Desa Bale (Alwan Sehe), Desa Woda (Bakri Abdullah), Desa Koli (Juanda Taher), Desa Kosa (Bakri Kasim), Desa Sigela Yef (Taslim Yusup), Desa Kusu (Samsudin Hi. Kahar), dan Kelurahan Payahe (Yuliyana Fanyeranana). (Red/AB)