Tidore Kepulauan – Ikatan Mahasiswa Ilmu Komunikasi Indonesia cabang Maluku Utara melaksanakan sosialisasi terkait dengan dampak media pada generasi dibawah umur dan instansi Sekolah yang berada di Desa Tului Kecamatan Oba Kota Tidore Kepulauan.
“Perkembangan teknologi Informasi dan komunikasi era 4.0 di Indonesia pada khususnya Maluku Utara (Malut), sejauh ini pandangan Imik Malut menilai bahwa masyarakat suda mulai tergeser akan kesadaran sehingga Imiki berupaya membentengi generasi muda dengan memberikan edukasi berupa pemahaman kepada siswa dan siswi, ” ujar Ketua Imiki Cabang Malut, Mansur Abisan ketiaka dikonfirmasi media ini, Senin (31/8/20).
Pentingnya kehadiran Imiki di Malut, guna membuat gerakan Literasi Media pada generasi muda dan pelajar di Desa Tului dan mengajak atau membentuk kecerdasan masyarakat dalam penggunaan Media karena hampir seluruh anak yang berada di jenjang Sekolah mulai dari tingkat SD, SMP, SMA sudah mengenal yang namanya media soscial atau facebook, apalagi sementara ini tidak jarang lagi informasi yang di share ke facebok tanpa melihat sumber dari Informasi tersebut atau Hoax.
Dia bilang, “Kegiatan Literasi Imiki cabang Malut Tersebut dibagi menjadi tiga kelompok yang terdiri dari lima orang kelompok dan masing-masing ditempatkan ditempat yang berbeda, sedangkan kelompok satu dari SD N Aketalaga, kelompok Dua SMP sanawiah Nurul Jihad tului kelompok tiga SMA aliyah Nurul Jihad tului, “kata Mansur.
Sementara, Kepala Sekolah Sanawiah Djud Saleh mengatakan, “Saya Sangat bersukur dengan adanya Mahasiswa Komunikasi dengan Bacground disiplin keilmuanya sangat membantu kami dan generasi mudah di Desa Tului agar kami bisa memanfaatkan media bukan media yang memanfaatkan kami,”katanya.
“Saya berharap, jika ada waktu kami dari pihak Sekolah menginginkan untuk mahasiswa Komunikasi untuk datang ke tiap-tiap sekolah untuk membagikan pengalaman ketika mendapatkan di kampus. “Jangan bosan-bosan untuk kesekolah, “ujar Kepsek sembari berharap. (Pkl/Yusni)
