Ini Alasan Pemprov Malut Usul STQ Nasional Diundurkan Ke Bulan Oktober

oleh -251 Dilihat
oleh

SOFIFI– Pemerintah Provinsi Maluku Utara (Malut) secara resmi mengajukan pengunduran waktu pelaksanaan Seleksi Tilawatil Qur’an atau STQ Nasional yang akan dipusatkan di Sofifi, Ibukota provinsi.

Pengunduran waktu ini dilakukan dengan berbagai alasan. Sementara, berdasarkan
jadwal persiapan yang sudah dirancang sebelumnya yaitu direncanakan pada bulan Juli 2021 mendatang, tetapi dengan berbagai pertimbangan akhirnya diusulkan untuk diundur ke bulan Oktober mendekati akhir tahun 2021.

Ketua Panitia STQ Nasional Maluku Utara, Salmin Janidi melalui aplikasi tukar pesan WhatsApp, Minggu (24/1/2021) mengaku bahwa usulan tersebut telah disampaikan
ke Kemenag RI. Namun hasil tersebut masih menunggu jawaban Kemenag RI.

Salmin mengungkapkan, ada dua alasan utama keputusan itu diambil, pertama dikhawatirkan terjadi benturan waktu di bulan Juli 2021, jika musim haji tahun ini dibuka oleh Pemerintah Arab Saudi. Daerah, tentu akan disibukkan dengan keberangkatan jamaah calon haji (JCH).

Kemudian alasan kedua, kondisi infrastruktur yang sedang dibangun. Ia berharap akan rampung pada pertengahan tahun.

“Sehingga bulan Oktober atau November kita maksimal persiapannya,”terang Salmin yang juga Kepala Bappeda Malut ini.

Terpisah, Sekretaris Daerah Provinsi (Sekprov) Samsuddin A Kadir menyampaikan bahwa, Pemda dan panitia daerah prinsipnya siap meskipun pelaksanaan STQ tetap dijadwal saat ini.

“Kita bisa akan memacu di bulan Juli, tapi kan agak terburu-buru akhirnya minta ke Oktober supaya kita lebih maksimal lagi,”ucap Sekprov.

Samsuddin menambahkan, alasan lain event nasional ini diminta untuk diundur waktunya adalah bertepatan dengan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) di Papua.

“Sehingga adanya sinergitas dengan acara (nasional) agar tidak tumpang tindih,”ujarnya (Adi)

No More Posts Available.

No more pages to load.