Dok : Suasana pojok UMKM yang di adakan oleh Dinas Koperasi dan UMK Malut di lantai satu kantor gubernur di Puncak Gosale, Sofifi.
SOFIFI – Pentingnya melakukan promosi dan mengajak para konsumen untuk mencintai produk yang dibuat para pelaku usaha kecil dan menengah (UMKM) di Maluku Utara (Malut), Dinas Koperasi dan UKM Malut bergerak menghiasi sebagian kantor dengan membuat pojok UMKM sekaligus mengisinya dengan hasil olahan tangan kreatif pelaku usaha di Malut.
Terpantau, ditengah kesibukan Wa Zaharia sebagai Kepala Dinas Koperasi dan UKM, ia tetap turun langsung bersama dengan stafnya menata dan membantu memposisikan berbagi macam produk mulai dari makanan, minuman kemasan, batik Tubo dan berbagai kreasi lainnya.
“Ini dilakukan bersama para staf guna dapat membantu memasarkan sejumlah produk yang telah dibuat oleh pelaku usaha UMKM Malut. Dan bahkan sekarang, sebagian besar sampel produk UMKM sudah ada di dalam pojok UMKM di lantai dasar (satu), kantor Gubernur ini, “kata Wa Zaharia, Selasa (22/10//6/21) di Puncak Gosale.
Dengan adanya pejok UMKM ini, dapat menarik minat para pegawai dan seluruh masyarakat yang sedang melakukan pengurusan di kantor gubernur maupun pengunjung di kantor gubernur dapat melihat atau membeli maupun mengorder hasil-hasil yang sudah dikemas pelaku UMKM yang ada di sini, “harapnya.
Bahkan, Wa Zaharia beilang, sesungguhnya hasil-hasil UMKM Malut bisa bersaing sampai pada skala internasional, seperti Puta Dino atau kain Tenun Tidore. Selain Puta Dino kami juga memajang berbagai bahan kerajinan seperti bahan olahan makanan dan minuman, beberapa macam tas untuk wanita, dan lain sebagainya, “jelasnya.
Ia mengaku, semua produk yang dihasilkan para pelaku UMKM sudah lengkap. “Kami mencoba untuk membuat para pelaku UMKM dalam mempromosikan produk-produk mereka, “ujarnya.
Oleh sebab itu, dengan dibangunnya pojok UMKM dalam hal ini pada lingkup instansi pemerintah Malut di Sofifi dan juga diharapkan seluruh instansi kabupaten kota dapat mendukung dengan cara mengajak untuk menggunakan prodak-prodak UMKM yang bisa di sediakan di kantor masing-masing.
Apalagi, dengan racikan tangan kreatif pelaku usaha mereka dapat menyediakan sejumlah minuman seperti sari pala, sari jeruk nipis, kopi kenari, kopi rempah dan sebagainya.
“Jadi kami rasa untuk kebutuhan sehari hari sebenarnya untuk produk UMKM Malut sebenarnya sudah bisa menyajikan itu, jadi mungkin ini langkah awal supaya bisa lebih dikenal lagi oleh kalangan yang lebih luas.
Sementara untuk Pelayanan pajak UMKM ini, yang jelas akan di lakukan di jam kerja kantor atau bersamaan dengan waktu berkantor. “Saat ini kita sudah bisa melayani seluruh konsumen yang membutuhkan produk produk UMKM di Malut. (&)
