TIDORE – Direktur Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi (Ditjen Diksi) Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Republik Indonesia Dr. Wardani Sugiyanto melakukan kunjungan kerja ke SMK Negeri 1 Kota Tidore , Provinsi Maluku Utara, Selasa (25 /07/2023).
Dalam kunjungan kerja tersebut, Wardani Sugiyanto bersama rombongan disambut dengan tarian beserta kalungan kain batik khas Tidore puta dino yang dipersembahkan para guru dan murid SMK Tidore.
Pada kesempatan ini , Wardani Sugiyanto melakukan peninjuan lokasi SMK 1 Tidore dan melakukan tatap muka bersama kepala sekolah dan para Guru SMK Tidore ,” Maluku Utara punya banyak potensi , para guru SMK harus mampu menumbuh kembangkan pembelajaran bagi siswa sesuai potensinya demi generasi kedepan menuju Indonesia emas 2024,” ucap Wardani disela-sela tatap muka.
Untuk itu , dirinya berharap para guru SMK untuk ikut mendaftar guru penggerak karna baru kurang lebih 3 guru SMK saja di Maluku Utara yang diketahui lulus mengikuti guru penggerak.
Pentingnya guru penggerak diadakan SMK 1 Tidore guna peningkatan pembelajaran di sekolah dalan rangka peningkatan kepemimpinan siswa di sekolah pada penerapan program merdeka belajar,” paparnya.
Sementara itu Kepala sekolah SMK 1 Tidore Ali Djumati S.pd. Msi mengungkapkan sebuah kebanggan bagi keluarga besar SMK 1 Tidore atas kunjungan Direktur SMK di kota Tidore. sejak didirikan pada tahun 1965 bernama SMEA hingga di Negerikan pada tahun 1985 SMK 1 Tidore baru pertama mendapat kunjungan pejabat kemendikbud sangat membanggakan bagi kami,” tutur Ali Djumati.
Sebagai sekolah pusat keunggulan (PK) satu-satunya di kota Tidore yang telah berjalan tahun ke 3 di maluku utara menaruh harapan besar juga kepada pihak kementrian untuk terus memperhatian kemajuan SMK 1 Tidore baik itu pengembangan SDM , para siswa dan prasarana penunjang pendidikan ,” sebut Ali Djumati. (rls/red)
