Sekprov Malut Sampaikan Maksud Gubernur soal Pergantian Penjabat

oleh -160 Dilihat
oleh

SOFIFI – Sekertaris Daerah Provinsi Maluku Utara, Samsuddin A. Kadir mengatakan maksud dari perkataan Gubernur Abdul Ghani Kasuba (AGK) tak lagi melakukan pergantian pejabat adalah tujuannya ke eselon II.

Samsuddin, Rabu (9/8/2023) mengatakan, beda tujuan Gubernur mengaku tak lagi lakukan pelantikan/pergantian jabatan, sedangkan Selasa kemarin telah kembali adanya pelantikan jabatan eselon III dan IV

“Maksud pak Gubernur itu yang saya cermati adalah jabatan eselon II yang tak ada diganti lagi saat ini,” ucap Samsuddin.

Menurut alumni STPDN Jatinangor ini, jika pun hal itu tetap adanya pergantian jabatan eselon II, maka itu masih melanjutkan hasil uji kompetensi 24 orang jabatan eselon II beberapa waktu lalu itu.

“Itu kan sudah 9 orang yang tergeser jabatannya, dan sisanya lagi sudah tak lagi digeser itu yang dimaksud Gubernur, bahwa tak ada lagi pergantian jabatan,” ujarnya.

” Bahkan uji kompetensi 24 pejabat sudah selesai dan laporannya sudah dikirim ke KASN, semua keputusan bersifat fainal,” sambungnya.

Sehingga dari itu kata Sekprov, pelantikan Selasa kemarin seperti jabatan eselon III dan IV itu hal biasa, karena ini juga bagian dari melanjutkan adanya pembatalan pelantikan sebelumnya.

“Bahkan nanti ada juga seleksi terbuka dan lelang jabatan di empat SKPD untuk eselon II,” jelasnya.

“Sehingga itu publik jangan salah persepsi, karena yang dimaksud itu ada 24 orang yang sudah selesai di uji kompetensi jabatan eselon II kemarin,” pungkasnya. (*)

No More Posts Available.

No more pages to load.