Ketulusan yang Mengakar, Muhammad Sinen Dapatkan Apresiasi dari Masyarakat Akekolano

oleh -404 Dilihat
oleh

TIDORE – Di bawah langit senja yang hangat di Desa Akekolano, Kecamatan Oba Utara, sosok Muhammad Sinen kembali meneguhkan dirinya sebagai pemimpin yang dicintai rakyatnya. Dua periode memimpin Kota Tidore Kepulauan, ia berhasil menanamkan benih ketulusan dan kebaikan yang tak mudah dilupakan oleh warganya.

Pada Rabu sore itu, di tengah kerumunan warga, Jhon Kalampug, seorang pemuda asli Akekolano, dengan penuh rasa syukur mengisahkan bagaimana kepedulian Muhammad Sinen terhadap komunitasnya begitu mendalam. “Ayah Erik,” begitu masyarakat memanggilnya, adalah pemimpin yang jarang ditemukan. Dengan sikap yang sederhana namun penuh makna, ia selalu hadir untuk membantu, bahkan ketika yang diminta adalah sesuatu yang besar.

“Saya merasa Ayah Erik sangat baik kepada warga Akekolano, buktinya saat pemuda melakukan kegiatan dan membutuhkan dana, itu Ayah Erik langsung berikan tanpa perlu banyak janji meskipun dengan nilai yang besar,” ungkap Jhon di hadapan warga yang hadir dalam acara silaturrahim.

Kebaikan hati Muhammad Sinen bukan hanya dalam bentuk materi, tapi juga perhatian terhadap infrastruktur desa. Jhon menambahkan bahwa pembangunan lapangan Akekolano adalah bukti nyata dari komitmen Muhammad Sinen terhadap kebutuhan warga. “Tanpa banyak janji, Ayah Erik telah membangun lapangan Akekolano mulai dari pagar sampai pada pembangunan tribun yang sementara ini sedang dikerjakan,” ujarnya.

Dalam suasana yang penuh kehangatan, Jhon tak segan-segan menyindir salah satu bakal calon walikota yang sempat melontarkan candaan yang dianggap melukai hati warga Oba, terutama mereka yang berasal dari suku Sanger. “Buat apa kita pilih orang yang tidak suka orang Sanger, di Akekolano mayoritas warga Sanger, dan kami akan pilih Ayah Erik,” tegasnya, yang langsung disambut anggukan setuju dari para hadirin.

Mendapatkan dukungan moral dari warganya, Muhammad Sinen kemudian menegaskan komitmennya sebagai seorang pemimpin yang tak akan gentar menghadapi hinaan terhadap rakyatnya. “Saya pernah merasakan susah, dan saya tidak akan membiarkan rakyat saya dihina apalagi dibodohi,” ujar Muhammad Sinen dengan tegas.

Sebagai penutup, dalam suasana yang semakin hangat, Muhammad Sinen mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat agar selalu menjaga ketertiban dan keamanan selama berlangsungnya Pemilihan Kepala Daerah Kota Tidore 2024. Dalam setiap langkahnya, ia berharap ketulusan yang telah ditanamkannya akan terus mengakar dan tumbuh bersama dengan harapan rakyatnya. (Abj)

No More Posts Available.

No more pages to load.