Kota Tidore Kepulauan – Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tidore Kepulauan, Muhammad Abubakar, M.Si., mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan menghadapi potensi cuaca buruk yang biasanya terjadi pada bulan Desember. Fenomena ini, menurutnya, berkaitan erat dengan risiko hidrometeorologi yang dapat memicu bencana di sejumlah wilayah rawan.
“Dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya, bulan Desember sering kali ditandai dengan cuaca ekstrem. Saya mengimbau seluruh masyarakat agar lebih waspada, khususnya di daerah yang berpotensi rawan bencana,” ujar Muhammad Abubakar dalam keterangannya, Jumat (1/12).
Ia menjelaskan bahwa penghitungan pola cuaca menunjukkan risiko tersebut sudah dapat diantisipasi sejak 12 November. “Kalau tidak salah, dari tanggal 12 November kita sudah bisa melihat tanda-tandanya. Jadi, ini bukan hal baru. Penting bagi kita untuk mengantisipasi,” tambahnya.
Muhammad Abubakar menekankan bahwa kesiapsiagaan masyarakat adalah kunci untuk meminimalkan dampak bencana. Ia juga meminta pemerintah daerah, lembaga terkait, hingga komunitas masyarakat untuk memperkuat koordinasi. “Kita harus menjaga jalur komunikasi tetap terbuka dan mempersiapkan langkah mitigasi secara maksimal,” tuturnya.
Dalam pernyataannya, Muhammad Abubakar menyebut pentingnya memetakan lokasi-lokasi rawan bencana seperti daerah pesisir dan perbukitan yang rentan longsor. “Cuaca buruk ini dapat menyebabkan banjir, tanah longsor, atau kerusakan lain. Jangan sampai kita lengah,” tegasnya.
Kesiapsiagaan Bersama
Menghadapi risiko hidrometeorologi, BPBD Kota Tidore Kepulauan telah menyiapkan berbagai langkah, termasuk simulasi evakuasi dan pemantauan cuaca secara berkala. Muhammad Abubakar berharap masyarakat dapat proaktif mengikuti arahan dari pihak berwenang.
“Ini adalah tanggung jawab bersama. Apa yang kita lakukan hari ini akan menentukan bagaimana kita menghadapinya nanti. Mari jadikan kewaspadaan ini sebagai upaya untuk melindungi diri, keluarga, dan lingkungan kita,” pungkasnya.
Dengan peringatan ini, diharapkan masyarakat Kota Tidore Kepulauan lebih siap menghadapi bulan Desember yang penuh tantangan, menjadikan kewaspadaan sebagai langkah awal menuju keselamatan.(@b)