TIDORE – Dalam semangat kolaborasi lintas generasi, Komunitas Gen Z Juga Bisa Serius (GENIUS) mengawali langkahnya dengan program perdana yang berfokus pada isu lingkungan. Dipimpin oleh Rifaldi Muhammad Taher, komunitas ini berhasil menyelenggarakan bakti sosial berupa aksi bersih pantai di Pantai Akesahu Kecil, Kelurahan Tosa, Kecamatan Tidore Timur.
Rifaldi, dalam wawancara singkat, membuka pernyataannya dengan sapaan khas anak muda, “Assalamu’alaikum… hi semuaa!” dan menyampaikan rasa syukur atas respons positif berbagai pihak terhadap kegiatan ini. Kehadiran Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tidore, Muhammad Sjarif, S.IP., M.Si., beserta timnya, menjadi penguat semangat bagi para anggota GENIUS. “Kami juga sangat terbantu dengan dukungan dari pemuda setempat yang ikut peduli terhadap lingkungan,” ujar Rifaldi.
Sampah Plastik: Ancaman Nyata
Dari aksi bersih-bersih ini, ditemukan fakta yang mengkhawatirkan: sampah plastik mendominasi area pantai. Sampah-sampah tersebut sebagian besar berasal dari perilaku pengunjung yang tidak bertanggung jawab. Rifaldi menegaskan, “Kebiasaan buruk seperti ini harus dilawan. Sampah plastik yang sulit terurai akan mencemari lautan, merusak ekosistem, dan berpotensi membahayakan manusia.”
Ia menguraikan siklus buruk yang terjadi. Plastik di pesisir dapat terpecah menjadi mikroplastik, masuk ke tubuh biota laut seperti plankton, dan akhirnya dikonsumsi manusia melalui ikan yang terkontaminasi. “Masyarakat Maluku Utara yang bergantung pada hasil laut perlu menyadari bahwa menjaga lingkungan sama dengan menjaga kesehatan dan masa depan kita sendiri,” tambah Rifaldi.
Langkah Kecil Menuju Perubahan Besar
Mengusung semangat perubahan, GENIUS berkomitmen untuk terus bergerak dan menjadi solusi bagi berbagai persoalan lingkungan, meskipun melalui langkah-langkah kecil. Rifaldi berharap kegiatan ini dapat menjadi pemantik kesadaran, baik bagi anggota komunitas maupun masyarakat luas. “Kesadaran sering datang terlambat, saat dampak buruk sudah terasa. Oleh karena itu, mari mulai dari diri sendiri untuk menjaga lingkungan,” katanya.
Kegiatan ini juga menjadi ajang kolaborasi yang melibatkan DLH Kota Tidore. Kepala DLH, Muhammad Sjarif, bersama beberapa pejabat DLH lainnya seperti Sekretaris DLH, Boki Hajar Arif, SP, dan Kabid terkait, turut memberikan dukungan penuh.
“Kami ucapkan banyak terima kasih kepada DLH Kota Tidore, pihak kelurahan, dan pemuda setempat. Ingat, wajib jaga, wajib tegur siapa saja yang membuang sampah sembarangan,” tutup Rifaldi.
Harapan ke Depan
GENIUS berharap dapat terus menjalin sinergi dengan pihak-pihak terkait untuk program-program berikutnya. “Kami ingin menjadi warna baru yang konsisten bergerak demi perubahan positif, terutama untuk generasi muda yang sering kali abai terhadap hal-hal mendasar dalam kehidupan,” ujar Rifaldi.
Pantai Akesahu Kecil kini menjadi saksi awal dari komitmen GENIUS untuk membangun kesadaran lingkungan. Bagi komunitas ini, langkah kecil yang dimulai hari ini adalah pondasi bagi masa depan yang lebih baik.
—
Reporter: (Abdyan Ab. Ahmad)
Tulisan ini bagian dari upaya memperjuangkan pentingnya kepedulian lingkungan di Maluku Utara.