Kepala Bappeda Malut: Konektivitas Transportasi Kunci Majukan Maluku Utara

oleh -531 Dilihat
oleh

Ternate- Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Maluku Utara, Muhammad Sarmin S. Adam, menegaskan bahwa penguatan konektivitas antarwilayah menjadi fokus utama dalam pemetaan isu strategis transportasi tahun 2025.

Pemetaan tersebut diselenggarakan oleh Badan Kebijakan Transportasi Kementerian Perhubungan RI. Sarmin mengikuti kegiatan itu secara daring bersama Sekretaris Daerah Maluku Utara dan jajaran Dinas Perhubungan Provinsi Malut dari rumah jabatan Gubernur di Ternate.

“Konektivitas transportasi merupakan isu krusial karena berkaitan langsung dengan pertumbuhan ekonomi, pemerataan pembangunan, serta kemudahan akses masyarakat di wilayah kepulauan,” ujar Sarmin, Sabtu (18/10/2025).

Dalam forum itu, sejumlah isu strategis turut menjadi perhatian, di antaranya penguatan konektivitas antarwilayah perkotaan, dukungan transportasi bagi pengembangan destinasi wisata, peningkatan akses di wilayah 3TP (tertinggal, terdepan, terluar, dan perbatasan), serta penguatan sistem logistik daerah yang efisien dan berkelanjutan.

Sarmin menjelaskan, hingga saat ini Maluku Utara masih menghadapi tantangan besar di sektor transportasi, khususnya dalam pemerataan akses antardaerah dan antarpulau. Sebagian besar wilayah masih bergantung pada moda transportasi laut dan udara dengan infrastruktur yang terbatas, sementara konektivitas jalur darat di sejumlah kabupaten juga perlu terus ditingkatkan.

“Transportasi adalah urat nadi pembangunan. Tanpa konektivitas yang memadai, pemerataan pembangunan dan laju pertumbuhan ekonomi daerah akan sulit tercapai,” tambahnya.

Melalui pemetaan isu strategis ini, pemerintah daerah berharap dapat mempercepat terwujudnya sistem transportasi yang maju, terintegrasi, dan inklusif. Tujuan akhirnya adalah memperkuat dukungan terhadap pertumbuhan ekonomi, pengembangan sektor pariwisata, serta pemerataan pembangunan hingga menjangkau wilayah-wilayah 3TP.

“Dengan kolaborasi yang kuat antara pemerintah pusat dan daerah, Maluku Utara optimistis mampu membangun sistem transportasi yang konektif, berkeadilan, dan berdaya saing tinggi,” pungkas Sarmin.(**)

No More Posts Available.

No more pages to load.