TERNATE, tvonlinetidore.net – Dengan adanya keluhan dari warga di anggap sangat membantu untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik, hal ini diungkap kepala Perwakilan Ombudsman Maluku Utara Sofyan Ali, melalui rilisnya pada Selasa, 25 Juni 2019 kemarin saat Kegiatan sosialisasi dan bimtek LAPOR versi 3.0, bertempat di Aula Kantor Walikota Ternate.
Kegiatan yang dibuka secara resmi oleh Sekda Kota Ternate M. Tauhid Soleman, kemarin dihadiri oleh seluruh pimpinan SKPD dan para pengelola LAPOR se-kota Ternate.
“Kegiatan ini bertujuan untuk mensosialisasikan model pengelolaan pengaduan yang telah dikembangkan oleh Dinas Kesehatan Kota Ternate, yang dimulai sejak tahun 2017 yang lalu,” kata Sofyan.
Menurutnya, Pengembangan pengelolaan pengaduan di Dinkes ini merupakan bagian dari program penguatan pengelolaan pengaduan yang dilaksanakan oleh Bandung Trust Advisory Group (B_Trust) bersama Kemenpan RB, Kantor Staff Presiden dan Ombudsman Republik Indonesia.
Sebelumnya, program yang sama juga telah mendampingi Pemerintah Kota Ternate untuk mengembangkan pengelolaan pengaduan melalui aplikasi nasional yang bernama LAPOR, yaitu Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat.
Sehingga hasilnya saat ini masyarakat dapat lebih mudah menyampaikan keluhan kepada Pemerintah Kota Ternate, termasuk kepada Dinas Kesehatan dan SKPD lainnya di Kota Ternate.
Untuk itu, Masyarakat cukup menyampaikan keluhannya dengan mengirimkan SMS ke 1708 atau melalui www.lapor.go.id. Setiap keluhan masyarakat akan ditindaklanjuti oleh SKPD terkait.
Selain itu masyarakat juga dapat memantau status penyelesaian pengaduan yang disampaikan melalui aplikasi LAPOR.
Pada kesempatan kemarin juga saya selaku Kepala Ombudsman Republik Indonesia perwakilan Maluku Utara berharap kepada Pemerintah Kota Ternate lebih aktif lagi mengelola pengaduan masyarakat.
“Selain amanat dari Undang-undang, pengelolaan pengaduan juga harus dijadikan kebutuhan agar dapat menyerap aspirasi masyarakat sebanyak-banyaknya dalam kaitannya pengembangan pelayanan publik di Kota Ternate,” pungkasnya. (MS)