Bimtek Pengelolaan Keuangan Desa 2019, Piru Prioritaskan Laporan Perengkingan Maksimal

oleh -257 Dilihat
oleh

PIRU, Tvonlinetidore.Net – Kegiatan Bimbingan Teknis Keuangan Desa, sangat penting untuk dilaksanakan setiap tahun oleh Pemerintah Desa, karena sangat menunjang peningkatan kapasitas Perangkat Desa dalam mengelola keuangan Desa di tahun berjalan, maupun di tahun yang akan datang, pernyataan ini diungkapkan oleh Sekretaris Desa Piru, Hervin Manupassa yang ditemui usai Kegiatan Bimtek Keuangan Desa Tahun 2019 Negeri Piru, Kabupaten Seram Bagian Barat, yang digelar di Kantor Desa Piru, Jalan Lamboyane, Piru, Kamis, (21/11/2019).

Sekretaris Desa Piru, Hervin Manupassa, S,Sos

Menurut Hervin, proses pemahaman dari Aparatur Pemerintah Desa, Masyarakat dan BPD untuk mengerti dan memahami proses pengelolaan Keuangan Desa akan mendukung pelaporan Keuangan yang sesuai dengan mekanisme, yang dituangkan dalam UU Pengelolaan Keuangan Desa, khususnya Peraturan Menteri Dalam Negeri No 20 Tahun 2018 dan Undang-Undang No 6 Tahun 2014 .

Setelah mengikuti Bimbingan Teknis, kemampuan perangkat Desa, BPD dan Masyarakat mengalami peningkatan dimana pemahaman pengelolaan keuangan Desa sudah maksimal, meskipun setiap pribadi memiliki keterbatasan.

“Dari Proses itu, Kita Pemerintah Desa Piru semakin membenahi diri agar proses pengelolaan Keuangan Desa makin mantap kedepan, karena itu Kita prioritaskan perengkingan maksimal untuk laporan,” cetusnya.

Sementara Kepala Bidang Pemerintah Desa, Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pedesaan (BPMD), Adrianto, Jumady menyatakan, salah satu persoalan utama yang dikeluhkan Masyarakat ke Dinasnya adalah, tidak diakomodirnya aspirasi mereka di dalam APBDes.

Karena itu, menurut Jumady, tidak diakomodir aspirasi masyarakat dalam Musdes maupun Musrembangdes didalam APBDes adalah karena keterbatasan pagu anggaran, pasalnya untuk setiap kegiatan yang akan dilakukan di Desa sudah dibuat perengkingan ataupun pemilihan
skala prioritas, “mungkin dari 40 kegiatan ada 20 yang masuk,otomatis yang 20 ini masuk ke tahun berikutnya,” imbuh Jumady.

Jumady mengharapkan, disaat kegiatan Bimtek Masyarakat aktif bertanya terkait kendala-kendala yang dihadapi dilapangan sehingga langsung dapat dicarikan solusinya. “Artinya dari pada beta sampaikan teori-teorinya saja,” cetusnya. (Nicko Kastanja)

No More Posts Available.

No more pages to load.