Hore! Pelaku Usaha Mikro di Malut Tahun Ini Kembali Dapat Banpres

oleh -262 Dilihat
oleh

SOFIFI – Pemeirntah Provinsi Maluku Utara melalui Dinas Koperasi dan UKM Malut terus memantau proses pendataan yang dilakukan pada dinas Koperasi dan UKM yang ada di 10 Kabupaten Kota di Maluku Utara.

Hal ini guna memastikan penerima Bantuan bagi Pelaku Usaha Mikro (BPUM) di Malut bisa untuk kembali mendapatkan Banpres Produktif

ditahun 2021,”kata Kepala Dinas Koperasi dan UKM Malut, Wa Zaharia dalam siaran persnya, Selasa (4/5/2021).

Menurutnya, Walaupun stimulus yang diberikan ditahun 2021 ini besarannya turun dari Rp 2,4 juta menjadi Rp 1,2 juta dibandingkan tahun 2020 kemarin, namun Banpres ini dirasakan oleh penerima sangat membantu kondisi keuangan mereka apalagi dalam kondisi Pandemi Covid-19 saat ini.

Beberapa waktu lalu, kami telah melakukan rapat kordinasi bersama pihak BRI, BNI, PT Post selaku penyalur dana Banpres, dan juga dihadiri

seluruh kepala dinas Koperasi dan UKM di 10 kabupaten kota serta juga dihadiri Satgas Polda, dan Kanwil Permen serta perwakilan dari Kementerian Koperasi yang hadiri oleh Deputi Usaha Mikro, “jelasnya.

Lanjut Wa Zaharia bilang, berdasarkan hasil pertemuan tersebut adalah untuk mempercepat proses pendataan data penerima Banpres yang baru. Dengan begitu, batas waktu yang diberikan oleh Kementerian Koperasi hanya sampai pada tanggal 30 April 2021.

“Sesuai dengan batasan waktu yang di berikan oleh Kementerian Koperasi, batasannya sampai 30 April 2021, yang kami usulkan itu di angka 30.881 pelaku usaha dari 10 kabupaten kota di Maluku Utara, mines kepulauan Sula karena pada tahap satu Kabupaten Sula belum mengusulkan,”kata Wa Zaharia.

Wa Zaharia bilang, usulan ini berdasarkan penjelasan dari Deputi Usaha Mikro, masih di perpanjang sampai akhir bulan Mei, sehingga pada hari ini saya melakukan penandatanganan untuk melakukan pengiriman data ke Kementrian Koperasi, jadi total hari ini data yang kita kirim sebanyak 7.430 usaha mikro, dan ini di luar dari data sebelumnya. Dengan harapan semoga ini cepat di verifikasi oleh kementerian.

Sehingga para pelaku usaha Mikro bisa mendapatkan bantuan tersebut, dan kalau cair sebelum lebaran juga sangat bagus, karena bisa membantu pelaku usaha Mikro, “kata Wa Zaharia.

Selanjutnya, untuk pencairan Banpres tahap satu, menurut Wa Zaharia, sudah mulai di cairkan dari Bank BRI dan BNI di 10 kabupaten kota dua pekan yang lalu. Dan berdasarkan SK Penerima sebanyak 30,656 pelaku usaha Mikro di Malut, Itu bersumber dari data awal di tahun 2021.

“Dikatakan, Bantuan Banpres bagi pelaku usaha Mikro di Malut, yang paling terbanyak mendapatkan bantuan tersebut adalah Kota Ternate, karena Kota Ternate paling terbanyak pelaku usaha yang memasukan data, selanjutnya Halsel Haltim dan Halbar, “pungkasnya. (*)

No More Posts Available.

No more pages to load.