SOFIFI – Meskipun masih dalam kondisi pendemi Covid-19, Gubernur Maluku Utara KH. Abdul Gani Kasuba
mengingatkan untuk seluruh anak di Maluku Utara untuk tidak pernah putus belajar.
Hal ini disampaikan gubernur saat menyapapa dan mendengarkan aspirasi anak pada kegiatan Hari Anak Nasional (HAN) 2021 yang di selenggarakan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPA) Provinsi Maluku Utara (Malut) yang berlangsung di Restoran Secret Garden Sofifi. Selain itu juga disaksikan seluruh pemerintah kabupaten kota dan seluruh Forum Anak di Malut secara virtual, Sabtu (24/7/2021).
Gubernur mengatakan bahwa untuk belajar ditengah Pandemi Covid-19 kita saat ini sudah difasilitasi oleh aplikasi melalui meating zom. “Jadi kita belajar terus, tidak boleh putus karena generasi ini berlanjut terus, “harap gubernur kepada seluruh anak di Malut.
Kita berharap agar tidak putus sekolah dan protokol kesehatan kita jaga betul diterapkan, sehingga belajar lancar dan tidak ada halangan apa-apa, “harap gubernur dua periode saat mendengar aspirasi anak di seluruh kabupaten kota di Malut.
Walaupun masih dalam kondisi Covid-19, Gubernur juga mengingatkan agar seluruh anak tidak boleh putus belajar dalam keadaan apapun. Meskipun di masa pandemi Covid-19 kita tidak bebas dalam belajar yang kadang dilakukan melalui meating zoom.
“Saya harap anak-anak tidak boleh patah semangat, harus benar benar siap dan tidak boleh putus, jangan alasan karena sedang ada Covid-19 sehingga belajar pun ikut terputus, “kata gubernur.
Selain itu, gubernur mengingatkan, jika ada guru-guru yang tidak pro aktif, maka silahkan anak-anak dapat melaporkan kepada pemerintah guna kita dapat melakukan hal-hal yang cepat untuk perkembangan pendidikan anak di Malut, “ujarnya.
Diketahui, Hari Anak Nasional terus diperingati pada tanggal 23 Juli. Peringatan Hari Anak Nasional ini berdasarkan amanat Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 1984 yang dilaksanakan di tingkat Pusat dan Daerah, serta Perwakilan RI di Luar Negeri.
Pemilihan tanggal 23 Juli sebagai HAN diselaraskan dengan pengesahan Undang-Undang tentang Kesejahteraan Anak pada tanggal 23 Juli 1979. Maka, tanggal 23 Juli diperingati sebagai Hari Anak Nasional hingga saat ini.
Terpisah, Walikota Ternate Tauhid Soleman melalui virtual berharap anak- anak di Kota Ternate menjadi tegar, arif dan tangguh walaupun masih dalam Pandemi Covid-19. Hal ini menurut mantan Sekretaris Daerah Kota Ternate, anak adalah benteng peradaban dan generasi emas bagi negara kita.
“Tetap untuk terus bersekolah untuk menjadi generasi yang kuat, unggul dalam rangka untuk mewujudkan impian kesejahteraan bagi bangsa Indonesia,”kata Walikota.
Selain itu, dirinya juga mengucapkan salam dan terima kasih serta sukses untuk anak-anak yang berada di Maluku Utara dan termasuk di Kota Ternate, “pungkasnya.
Turut hadir dalam acara HAN 2021 di Sofifi, Gubernur Malut Abdul Ghani Kasuba dan Istri Hj. Faoniah Jaohar Kasuba, Sekretaris Daerah Samsuddin A bersama sang istri, Kadis PPPA Malut Musyrifah Alhadar, Pimpinan OPD lingkup Pemprov Malut, serta pengurus Forum Anak Malut. (T)
