Peringatan Sumpah Pemuda, PMII Cabang Halsel Bakar Lilin di Tengah Jalan

oleh -235 Dilihat
oleh

HALSEL – Peringatan Sumpah Pemuda dilakukan dengan cara berbeda oleh Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Halmahera Selatan (Halsel), aksi turun ke jalan dan orasi pada momentum bersejarah ini. PMII Halsel menggelar aksi di jalan raya antara Desa Habibi dan Pante Mogga Labuha, Senin (28/10/2019) malam.

Hanya diterangi cahaya lilin di tengah jalan, tepat di garis putih jalan aspal, sebagai simbol pemuda yang harus menjadi penerang dan pencerah rakyat Indonesia, aksi ini dikawal langsung oleh Kepolisian Polres Halsel.

Ketua Umum PC. PMII Halsel Muhlis Usman Menyampaikan Pemuda Indonesia saat ini, cenderung berpikir pragmatis dalam mengambil keputusan dan tidak melalui proses analisis yang panjang, sehingga memunculkan keputusan yang sementara dan lebih transaksional. Hal itu tentu saja menyimpang dari apa yang dicita-citakan pemuda dulu, yang lebih mengedepankan idealisme, terutama dalam memperjuangkan nilai kemerdekaan.

“Pemuda harus taat dalam proses menempa diri, salah satunya dengan belajar di organisasi dan merevolusi mentalnya,” teriak Muhlis saat berorasi.

Salah satu Mantan Ketua Umum (Mantum) Bahmid Hakun, menghimbau bahwasannya semua pemuda harus ikut terlibat dalam sejarah kebangsaan.

“Pemuda harus ikut terlibat dalam sejarah pembangunan bangsa dan daerah,” tandas Bahmid.

Sementara itu, Susmiyanti, tulisan atau coretan sejarah itu penting, seperti yang telah dilakukan oleh Budi Oetomo, Soekarno-Hatta, dan lain-lain. Pemuda masa kini harus mampu mengisi ruang kosong bangsa Indonesia, karena dengan mengisinya kita selaku pemuda ikut membangun bangsa dan daerah, demikian ikut pula menorehkan sejarah.

“Bangsa Indonesia harus mampu menjadi pelopor. Setidak-tidaknya ikut mendorong bangsa kita mampu mengkonsolidasikan negara dunia ketiga, untuk melakukan posisi perang dan posisi tawar terhadap negara-negara maju,” tegas Susmiyanti.

Reporter: Ilham

No More Posts Available.

No more pages to load.