Gubernur Maluku Utara Hadiri Haul Guru Tua ke-51 di Palu

oleh -185 Dilihat
oleh
Gubernur Malut saat memberikan sambutan pada Haul Guru Tua ke-51 di Palu, Sabtu (15/06/2019)

PALU, tvonlinetidore.net – Gubernur Maluku Utara, KH Abdul Gani Kasuba, Lc menghadiri Haul Habib Sayyid Idrus bin Salim Aljufri (Guru Tua) pendiri Al-Khairat ke-51 di Palu, Sulawesi Tengah pada Sabtu, (15/06/2019) kemarin.

Pers rilis yang diterima dari Biro Humas Protokoler Kerja Sama dan Komunikasi Publik, dijelaskan bahwa, Gubernur Maluku Utara, Abdul Gani Kasuba,Lc pada kesampatan itu mengatakan bahwa, perjuangan Habib Sayyid Idrus (Guru Tua) dalam membangun Al khairat ini cukup sulit pada zaman-nya waktu itu, yang pada zaman sekarang kita bisa kemana saja karena sudah ada fasilitas tetapi pada zaman itu tidak ada fasilitas apa-apa.

Tak hanya itu, Abdul Gani Kasuba juga mengatakan Pendidikan tanpa Murid tidak akan ada, begitu juga Murid tanpa Guru atau pendidikan tidak akan ada.

“Maka Guru Tua dalam mendidik di Al Khairat ini beliau mengambil anak- anak yang nakal dan didik olehnya,” ujarnya.

Kata Gubernur, dalam mendidik anak-anak beliau tidak pernah berkata kasar. Hal itu di lakukan agar pendidikannya yang di berikan kepada Murid-murid Al Khairat dapat menjadi baik dimata  Allah SWT, dan kekasihnya Nabi Muhammad SAW serta Bangsa dan negara.

Sementara, Gubernur Sulawesi Tengah Drs. H. Longki Djanggola, M.Si mengatakan dalam momentum Haul kali ini adalah suatu simpul kebangsaan dalam merajuk persatuan para elemen bangsa dan seluruh umat islam di seluruh nusantara ini.

Selain itu, Gubernur Sulteng juga akan mendorong Guru Tua Sebagai Pahlawan Nasional. Seraya memohon kepada tokoh Nasional yang hadir saat ini agar dapat mendukung dan mengawal perjuangan ini.

“Para ablaul Khairat juga dapat dilibatkan untuk memulus kehidupan bangsa yang lebih besar,” harapannya.

Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan pada kesempatan yang sama saat memberikan sambutan menyampaikan terkait dirinya membaca kisah perjalanan hidup guru tua sebagai pribadi yang memikirkan masa depan.

“Begitu bicara pendidikan maka bicara masa depan, karena pendidikan menyiapkan generasi masa depan”. Ucapnya. “Olehnya itu Alkhairat bukan hanya warisan masa lalu, Alkhairat adalah titipan generasi masa depan,” tambahnya.

Sementara Ketua Umum Majelis Ulama MUI, KH. Ma’ruf Amin saat menyampaikan sambutan berjanji jika dirinya insya Allah dilantik menjadi Wakil Presiden akan mengajukan dan mengawal Guru Tua sebagai Pahlawan Nasional.

Disela-sela itu, Ketua Utama Al Khairat Habib Saggaf Bin Idrus Aljufri yang juga anak dari Guru tua menceritakan kisah beliau bersama Guru Tua semasa hidupnya dan mengatakan pesan-pesan Guru tua kepada generasi penerus Al Khairat.

Acara yang dilaksanakan di lokasi Alkhairat Palu dan dimulai dengan pembacaan Tahlil dan dilanjutkan dengan pembacaan Riwayat hidup sang Guru Tua itu, dihadiri Puluhan ribu dari berbagai daerah diantaranya dari Malut, Gorontalo, dari Jawa dan seluruh Indonesia yang ada Alkhairat. (MS)

No More Posts Available.

No more pages to load.