TNI AL Buka Penerimaan Calon Prajurit Tamtama

oleh -177 Dilihat
oleh

ROKAN HILIR – Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Danlanal) Dumai, Kolonel Laut (P) Wahyu Dili Yudha Hadianto, secara resmi membuka penerimaan calon prajurit Tamtama TNI Angkatan Laut melalui pendaftaran gelombang I tahun 2019.

“Pendaftaran gelombang I calon Tamtama TNI AL telah dibuka mulai 18 November hingga 5 Desember 2019, di Mako Lanal Dumai,” kata Danlanal Dumai (p) Wahyu Dili Yudha Hadianto di jajaran Lanal Dumai ini melalui Komandan Pos Angkatan Laut (Danposal) Panipahan Kecamatan Palikala, Kabupaten Rokan Hilir Riau, Letda Laut (T) Syafrizal.

Selain itu, kata Danlanal, dirinya telah memberikan perintah kepada seluruh Danposal dan jajarannya untuk melakukan sosialisai kepada siswa siswi dengan tujuan untuk memberi motivasi serta mengenalkan TNI Angkatan Laut  itu seperti apa kepada siswa dan siswi yang ada di sejumlah sekolah di Kecamatan Palika.

Dijelaskannya, pendaftaran calon Tamtama dapat dilakukan secara online melalui internet dengan alamat websit al.rekrutmen.tni.mil.id serta mengisi formulir pendaftaran. Namun, pendaftar harus kembali mendaftarkan secara fisik ketempat yang telah ditentukan.

Kemudian calon menunjukan cetakan formulir pendaftaran dan dokumen asli antara lain akte kelahiran, KTP calon, KTP orang tua atau wali, Kartu Keluarga (KK), BPJS, ijazah dan SKUN SD, SMP dan SMA/MA/SMK yang masing masing difotocofy satu lembar.

Tak hanya itu, disediakan juga pas poto hitam putih terbaru 4×6 cm dua lembar, 3×4 cm satu lembar, serta dua buah stopmap berwarna merah. Bahkan jika ada, silahkan lampirkan sertifikat atau piagam prestasi yang dimiliki,” tambahnya.

Sementara, untuk persyaratan bagi calon yang sudah berusia paling tinggi 22 tahun dan paling rendah 17 tahun 9 bulan pada saat pembukaan pendidikan pertama, yaitu pria memiliki tinggi badan minimal 163 cm dengan berat badan seimbang,” terangnya.

Pendaftaran dan penerimaan calon Tamtama yang telah ditentukan, bagi mereka yang dinyatakan lulus seleksi tingkat daerah, maka selanjutnya akan dikirim untuk mengikuti seleksi tingkat Pusat. Calon yang dinyatakan tidak lulus seleksi akan dikembalikan ke daerah asal pendaftaran dengan biaya negara.

“Selama proses seleksi gratis, tidak dipungut biaya apapun,” tutupnya. (MM)

No More Posts Available.

No more pages to load.