Dua Pemuda Nyaris Bentrok dengan Panitia Sepak Bola

oleh -270 Dilihat
oleh

HALSEL – Dua pemuda terlibat bentrok dengan panitia di saat hari pertama pembukaan Labuha Open Tournament (LOT) tahun 2020 di Stadion Samargalila, Desa Labuha Kecamatan Bacan, Kabupaten Halmahera Selatan. Sabtu (11/01/2020).

Kedua pemuda yang terlibat bentrok tersebut diduga telah mengomsumsi minuman keras.

Pantaun tvonlinetidore.net pada pukul 04.20 WIT, para masyarakat dan suporter berdatangan menyaksikan pertandingan Ternate VS Saketa Putra, tiba-tiba kedua pemuda ini muncul dengan kendaraan roda dua sambil berboncengan dan hendak masuk ke stadion. Awalnya kedua pemuda tersebut tidak mau membayar karcis masuk, sehingga ditegur panitia karena tidak membeli karcis.

Karena ditegur, akhirnya kedua pemuda ini kembali untuk membeli tiket di pos penjual tiket, ketika kedua pemuda itu masuk dalam arena pertandingan ditegurlah oleh sala satu panitia keamanan dan ketertiban, karena melewati batas parkiran kendaraan motor. Kedua pemuda ini langsung mengamuk sehingga terjadi adu mulut antara panitia dan kedua pelaku, belum sempat terjadi kontak fisik akhirnya diamankan anggota Polisi dan TNI.

“Dorang (Mereka) berdua mau masuk baru tarada tiket karcis, sempat dong dua baku malawan deng panitia, tara mampo (tidak kuat) dorang balik ulang beli karcis, sempat dorang mau pukul ana-ana panitia lagi,” kata Nyong salah satu panitia kepada tvonlinetidore.net di lokasi kejadian.

Awalnya saya curiga, lanjut Nyong, kedua pemuda itu dalam keadaan mabuk. “Memang dorang dua itu mabuk setelah itu dong dua masuk, karena dorang masuk deng motor lewat parkiran, saya punya sepupu Jumain yang juga Panitia Devisi Keamanan dan Ketertiban bilang di dorang, dia ada kase bahasa bilang kata kurang sopan, setelah kejadian itu datanglah pihak keamanan. Bahkan dorang dua tara tau suporter dari mana,” jelasnya.

Terpisah, Ketua Panitia Rifki Ramadhanary, menghimbau selaku tuan rumah sekota Labuha mari kita sama-sama sukseskan kegiatan ini.

“Kegiatan ini bukan cuman milik Desa Labuha tapi milik kita semua Desa Tomori Mandawaong, dan sekitarnya yang ada disekitar Kabupaten Halmahera Selatan sebagai tuan rumah. Olehnya itu, kita harus lebih dewasa karna di hadiri dari beberapa kabupaten lainnya,” imbaunya.

Terkait dengan kejadian dua pemuda yang membuat ricuh, kata Rifki, kami dari Panitia sudah membuat pernyataan khusus ke Kapolres Halsel terkait menuman keras apabila kedapatan minum menuman keras dalam seputaran lapanggan maka surat ijin kami cabut,” tegasnya. (Jul)

No More Posts Available.

No more pages to load.