AMBON – Adiyasa Tarmon resmi terpilih menjadi Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Pelajar Pemuda (Permada) Tumalehu Barat (Tumbar), Kecamatan Kepulauan Manipa, Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) usai dari hasil penetapan Musyawarah besar perdana yang berlangsung di Hotel Everbrigt, Blakang Soya, Jln Cendrawasih, Kota Ambon, Provinsi Maluku, Sabtu (16/02/20) kemarin.
Musyawarah yang berlangsung itu, dengan mengusung tema “Membangun Karakteristik Pemimpin Dalam Berorganisasi Demi Kemajuan Permada-Tumbar” yang dibuka langsung oleh Penjabat Desa Tumalehu Barat Kecamatan pulau Manipa, Yusnita Tiakoly yang juga sebagai Ketua Penasehat Organisasi Permada – Tumbar.
Dikatakanya, Permada adalah salah satu wadah untuk belajar dan saling dukung untuk menciptakan apa yang bisa dilakukan.
Bahkan selaku ketua penasehat, ia berharap agar organisasi yang kecil ini bisa menjadikan sesuatu yang besar sehingga dengan cikal bakal yang bisa menumbuhkan kreatifitas pemuda dan pelajar Tumbar di perantauan.
Dengan adanya organisasi ini bisa diciptakan skil atau kemampuan untuk bisa bersaing dimanapun berada, Sehingga bisa menjadi karakter pemimpin untuk membangun dan memotivasi orang lain.
Sementara Dewan Penasehat Permada Tumbar, Muahmmad Kotalima dalam sambutanya mengataakan, karakter organisasi ini di bentuk tergantung kepada adik-adik dalam mengurusnya.
Tidak hanya itu, saya berharap agar kalian harus mengedepankan etika dalam brorganisasi dan tidak pandang jabatan atau kedudukannya yang penting harus yang muda menghormati yang lebih tua.
Selain itu, jangan bosan-bosan untuk selalu berkomunikasi dan membangun silaturahim dengan para tokoh-tokoh dalam negeri (red- Manipa) yang ada di rantau.
“Saya senang kalau ada adik-adik yang punya semangat brorganisasi seprti ini. Maka, dalam kepengurusan organisasi ini harus didorong yang muda-muda, karena mereka berpotensi untuk menjadi calon anak muda masa depan untuk membangun daerah,” ucapnya.
Olehnya itu harus di berikan sportnya karena untuk maju ke depan, bahkan harus didorong agar mereka selalu terarah. Dan seharusnya diberikan arahan agar mereka berada pada garis yang semestinya,” terang Kotalima sembari berharap.
Terpisah, Ketua Himpunan Mahasiswa pulau Manipa (HMPM), Wandri Makassar, selain dirinya adalah ketua HMPM dia juga adalah dewan pembina permada yang basal dari negeri Desa Tumalehu Barat. Kepada Media ini, dirinya mengatakan sangat berharap agar kedepan PERMADA ini lebih eksis sehingga dlm proses adik-adiknya tidak kalah dengan teman-teman paguyuban yang lain.
Dijelaskannya, Permada ini bukan paguyuban tandingan atau bisa di bilang paguyuban yang nanti di giring untuk mempolitisasi kepentingan para toko politik negeri.
“Kenapa demikian, karena dengan berdirinya permada banyak ocehan banyak kajian bahkan ada orang-orang yang sempat mau membatalkan proses Mubes,” imbuhnya.
Sehingga, saya selaku ketua HMPM yang blum di domisioner ini melarang dan mengecam keras kalo ada orang-orang yang niat baik untuk adik-adik Permada, karena dia dan teman-teman pembina lainnya berhak dan punya tnggung jawab punuh.
Lagi-lagi ketua HMPM yang belum di domisionering katakan perhimpunan ini tidak mau di besar besarkan di kampung sendri tapi impian dia Permada harus besar di luar daerah (luar kampung),” jelas Makassar.
Ketua Dewan Pembina Permada Firman Atamimi menjelaskan tujuan dibentuknya Permada adalah menghimpun pemuda, pelajar Mahasiswa Tumalehu Barat di rantau untuk berada dalam satu wadah.
Dikatakanya, Permada ini akan mengedepankan diri sebagai wadah yang independent, dan elastis dengan tujuan persatuan pelajar, Mahasiswa dan pemuda dalam wadah permada ini bisa berada dalam posisi yang sama sehingga proses pembangunan di Tumbar
Dia berharap komunikasi aktif dari paguyuban- paguyuban yang sudah ada untuk bisa melakukan komunikasi aktif dengan paguyuban yang baru dibentuk pada tahun ini.
Sehingga nantinya ada masukan-masukan untuk bisa membangun pulau Manipa dan kabupaten SBB serta Provinsi Maluku.
Untuk diketahui, dalam kesempatan ini juga dihadiri oleh salah satu anggota DPRD Kabupaten Seram Bagian Barat Abu Silawane, Ketua Himpunan Mahasiswa Pulau Manipa Wandri Makassar, Dewan Penasehat Permada H. Muhammad Kotalima, Ketua Umum Permada Terpilih adinda Adiyasa Tarmon, Pejabat Negeri Desa Tumalehu Barat Yusnita Tiakoly dan sesepuh dari negri dan seluruh Anggota Permada Tumbar. (MS)