FAKFAK – Usai mendaftarkan diri, Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Fakfak, Provinsi Papua Barat menetapkan Pasangan bakal calon Bupati dan wakil Bupati Kabupaten Fakfak tahun 2020, Untung Tamsil, S.Sos dan Yohana Dina Hindom, SE., M.M (UTA-YO) pada Rabu (19/02/20), untuk masuk menuju tahap selanjutnya.
Hal itu karena dihari pertama, UTA-YO berhasil dinyatakan lolos lewat jalur independen dengan memperoleh dukungan sebanyak 7.548 suara sebagai syarat bakal calon bupati dan wakil bupati.
Usai menyerahkan berkas syarat dukungan di Kantor KPUD Kabupaten Fakfak yang beralamat di Jl. Kadamher, Air Merah, Fakfak, Papua Barat kepada Ketua KPUD, Dihuru Dekri Rajaloa yang di dampingi empat anggota komisioner untuk dilakukan proses seleksi berkas calon bupati dan wakil bupati. Setelah melangsungkan proses seleksi, pasangan calon UTA-YO dinyatakan lolos oleh KPUD. Maka dilanjutkan dengan serah terima berita acara yang diserahkan secara langsung oleh Ketua KPU kepada kedua pasangan calon bupati dan wakil bupati.
“UTA-YO merupakan calon pendaftar pertama yang diberi kesempatan oleh pihak KPU di hari pertama pembukaan pendaftaran dengan jumlah data dukungan 7.548, yang mengahantarkan kami berdua pada tahap awal dan bakal melaju pada tahap selanjutnya,” kata calon wakil Bupati Yohana Dina Hindom ketika dikonfirmasi media ini.
Dikatakan juga, dari data tersebut, hanya 66 data dukungan yang dinyatakan tidak memenuhi syarat.
Secara terpisah, Martin Hindom salah seorang pendukung “UTA-YO” menjelaskan bahwa, sebelum melakukan penyerahan berkas diawali terlebih dahulu dengan penanam kera-kera (Sasi) yang dilakukan tepat di depan Kantor KPUD Kabupaten Fakfak.
“Sebelum melakukan penanam kera-kera, setibanya di depan kantor KPU pasangan UTA-YO disambut dengan tarian yang bersimbol kehormatan dan kebersamaan,” jelasnya.
Hal yang sama juga disampaikan oleh beberapa pendukung kedua pasangan calon tersebut dengan berharap agar pemilihan kepala daerah yang akan berlangsung nantinya diharapkan menghadirkan warna baru, harus berlaku jujur dan adil.
Sementara, Untung Tamsil, kandidat bakal Calon Bupati Fakfak ini, mengataakan, dalam sambutan pada prosesi adat dikediamannya dikatakan bahwa, kami melihat kekurangan kekurangan semata untuk masyarakat di Kabupaten Fakfak dan berharap Pilkada ini dapat berjalan jujur, adil dan transparan.
“Saya serahkan semua kepada yang kuasa, menang kala hal yang biasa,“ tuturnya.
Di waktu terpisah, Yohana D. Hindom drinya merupakan perempuan pertama di Kabupaten Fakfak, karena dukungan masyarkat dengan berani dan gigih dirinya berani mencalonkan diri sebagai pasangan calon bupati yang mendampingi Untung Tamsil, ketika ditemui Tvonlinetidore.net juga mengataakan, walaupun dirinya seorang perempuan tapi bisa jadi pemimpin.
“Saya berharap agar kedepannya ada Yohana-Yohana lain yang akan datang yang gigi dan berani dalam mencalonkan diri pada Pilkada kedepan,” ujarnya dengan tutur kata semangat. (Tini)