Jangan Panik, Reaktif Rapid Test Belum Tentu Terinfeksi Corona

oleh -228 Dilihat
oleh

FAKFAK, Tvtidoreonline.net – Sebanyak 70 orang masyarakat ber KTP Kabupaten Fakfak yang didatangkan dari Sorong dengan KMV. Kalabia pada, kamis (23/04) menjalani karantina di Diklat pemda selama 14 hari.

Dalam masa karantina tersebut dilakukan pemeriksaan dan pengawasan oleh tim medis Covid-19 Kabuaten Fakfak.

Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Fakfak, dr. Subhan Rumoning didampingi juru bicara Pemerintah Daerah Gondo Suprapto kepada awak media, saat konferensi pers pada, sabtu ( 25/04) malam di Posko Satgas Percepat Penanganan Covid-19, mengatakan ke 70 orang itu telah dilakukan rapid test.

“Dari 70 orang diketahui 1 orang reaktif rapid test dan 69 non reaktif,” kata Subhan.

Dikatakan, rapid test adalah sebuah pemeriksaan anti bodi untuk mendeteksi ada virus di dalam tubuh atau tidak. Mereka yang reaktif rapid test tidak bisa disimpulkan bahwa itu positif virus corona atau Covid-19.

“Jadi bisa macam-macam virus, misalnya virus dengue atau virus demam berdarah (DBD) maupun virus yang lain,” ujarnya.

Subhan bilang, pasien yang raktif rapid test ini akan dilakukan pengambilan sampel atau swab pada bagian hidung, lalu di packing sedemikian rupa. Sampel swab itu kemudian di kirim ke Bintuni lanjut ke Manokwari dan selanjutnya ke Makasar tepatnya di Balai Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (BALITBANKES) untuk mendapatkan hasil tesnya.

Dijelaskan, untuk 69 orang dengan hasilnya non reaktif bukan saja tidak terinfeksi, bisa saja antibodi nya belum terbentuk. sehingga akan dilakukan rapid test yang ke dua kali pada hari yang ke 10.

“Selama menunggu hasil tes, pasien reaktif rapid test tetap dipantau full, kami isolasi untuk lihat reaksi dan pemberiaan obat-obatan dan sampai saat ini pun pasien tidak menunjukan gejala apapun,” pungkasnya.

Dirinya pun meminta masyarakat agar tidak dengan hasil rapid test tersebut, karena belum tentu mereka yang hasilnya reaktif terinfeksi virus corona.

“Tidak perlu panik, karna untuk hasil rapid test belum tentu terinfeksi corona,” akunya. (Thyne)

No More Posts Available.

No more pages to load.