FAKFAK – Badan Pusat Statistik (BPS) memberikan piagam penghargaan kepada PT. Bomberay Indah Fakfak sebagai responden yang aktif memberikan data dalam kegiatan Survei Perusahaan Konstruksi Tahun 2019 yang dilaksanakan oleh BPS.
Piagam Penghargaan dari Kepala Badan Pusat Statistik diserahkan oleh Kepala BPS Kabupaten Fakfak, Cahyo Kristiono, SST, M.Stat kepada Direktur PT.Bomberay Indah, Andrew Asdi Harsiawan pada hari Jumat, 17 Juli 2020 di Kantor PT.Bomberay Indah, Jalan Izak Telussa Fakfak.
“Kami menyampaikan apresiasi dan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada PT.Bomberay Indah sebagai salah satu responden Survei Perusahaan Konstruksi yang selama ini telah aktif memberikan datanya. Penilaian dan pemilihan responden Survei Perusahaan Konstruksi Tahun 2019 ini dilakukan oleh BPS pusat. Kami berharap relasi yang baik terus terjalin dalam setiap kegiatan survei yang dilaksanakan oleh BPS,” ujar Cahyo.
Kepala BPS Kabupaten Fakfak, Cahyo Kristiono, SST, M.Stat bersama rombongan usai berkunjung ke kantor PT.Bomberay Indah mengatakan bahwa data statistik konstruksi yang aktual dan akurat serta berkesinambungan sangatlah dibutuhkan. Tujuan pelaksanaan kegiatan Survei Konstruksi adalah memperoleh data perusahaan konstruksi keadaan pada kurun waktu tertentu, tentang struktur dan ciri-ciri sektor konstruksi di suatu wilayah.
“Kita ketahui bahwa sektor konstruksi masih dijadikan tolak ukur dari kemajuan suatu wilayah. Dalam pembangunan nasional, sektor konstruksi mempunyai peranan mendukung pertumbuhan dan perkembangan berbagai bidang terutama bidang ekonomi, sosial dan budaya. Dengan pembangunan infrastruktur, maka memungkinkan peningkatan mobilitas masyarakat serta perdagangan, prasarana sanitasi, kesehatan dan pendidikan serta fungsi-fungsi sosial lainnya menjadi lebih baik,” lanjut Cahyo.
Cahyo juga menyampaikan terima kasih kepada semua para pelaku usaha yang selama ini menjadi responden kegiatan Survei Perusahaan Konstruksi yang dilaksanakan oleh BPS, khususnya di Kabupaten Fakfak yang telah memberikan data yang faktual kepada petugas BPS, sehingga data yang dikumpulkan ini dapat dijadikan sebagai bahan perencanaan, monitoring dan evaluasi pembangunan. (Rls/Thyni)
